🍆 Jurusan Tata Kecantikan Kulit Dan Rambut

Membekali Peserta Didik mencakup empat aspek kompetensi, yaitu aspek kompetensi sikap spiritual, sikap sosial, pengetahuan, dan keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler. Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli gotong royong, kerja sama, toleran, damai, bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung indirect teaching yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik. Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut. KOMPETENSI INTI 3 PENGETAHUAN Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual,konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup Simulasi dan Komunikasi Digital, dan Dasar Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional. KOMPETENSI INTI 4 KETERAMPILAN Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan lingkup Simulasi dan Komunikasi Digital, dan Dasar Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. Struktur Kurikulum jurusan Tata Kecantikan Kulit dan Rambut masa pendidikan selama 3 tahun RUANG LINGKUP TATA KECANTIKAN KULIT DAN RAMBUT Deskripsi Jenis kemasan ini adalah kemasan KKNI yang merupakan KKNI kompetensi teknis lulusan SMK. KKNI ini merefleksikan peran individu dalam melaksanakan satu tugas spesifik, dengan menggunakan alat, dan informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan, serta menunjukkan kinerja dengan mutu yang terukur, di bawah pengawasan langsung atasannya. Memiliki pengetahuan operasional dasar dan pengetahuan faktual bidang kerja yang spesifik, sehingga mampu memilih penyelesaian yang tersedia terhadap masalah yang lazim timbul. Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab membimbing orang lain. KKNI ini merupakan jalur untuk bekerja pada kompetensi keahlian Kecantikan Kulit dan Rambut, dalam melaksanakan pekerjaan, bertanggungjawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab membimbing orang lain Rincian Unit Kompetensi Rincian Unit Kompetensi atau Uraian Tugas Pencapaian Kompetensi Skema KKNI Level II pada kompetensi keahlian Kecantikan Kulit dan Rambut dapat dicapai melalui pendekatan klaster dan harus dicapai dalam 3 tiga tahun. Klaster yang digunakan adalah sebagai berikut 1 Perawatan dan Rias Wajah Sehari-hari No Kode Unit Kompetensi Judul Unit 1 Menerapkan Lingkungan Kerja Bersih dan Aman Sesuai Prinsip Kesehatan dan Keselamatan Kerja 2 Melakukan Persiapan Kerja 3 Melakukan Komunikasi Di Tempat Menerima Tamu 4 Melakukan Komunikasi Dengan Pelanggan 5 Melakukan Komunikasi Dengan Teman Sejawat 6 Mengaplikasikan Pengetahuan Anatomi Dan Fisiologi Untuk Perawatan Kecantikan 7 Merawat Kulit Wajah Tidak Bermasalah 8 Merias Wajah Sehari-Hari 2 Perawatan Kulit Kepala dan Pengeringan Rambut No Kode Unit Kompetensi Judul Unit 1 Menerapkan Lingkungan Kerja Bersih dan Aman Sesuai Prinsip Kesehatan dan Keselamatan Kerja 2 Melakukan Persiapan Kerja 3 Melakukan Komunikasi Di Tempat Menerima Tamu 4 Melakukan Komunikasi Dengan Pelanggan 5 Melakukan Komunikasi Dengan Teman Sejawat 6 Mencuci Rambut 7 Mengeringkan Rambut dengan Alat Pengering 8 Merawat Kulit Kepala dan Rambut 9 Melakukan Penataan Rambut Styling 10 Merawat dan Membentuk Hairpiece 3 Perawatan Tangan, Kaki dan Badan No Kode Unit Kompetensi Judul Unit 1 Menerapkan Lingkungan Kerja Bersih dan Aman Sesuai Prinsip Kesehatan dan Keselamatan Kerja 2 Melakukan Persiapan Kerja 3 Melakukan Komunikasi Di Tempat Menerima Tamu 4 Melakukan Komunikasi Dengan Pelanggan 5 Melakukan Komunikasi Dengan Teman Sejawat 6 Merawat Tangan Dan Mewarnai Kuku 7 Merawat Kaki Dan Mewarnai Kuku 8 Merawat Badan Secara Tradisional 4 Pemangkasan, Pratata dan Pengeritingan Rambut No Kode Unit Kompetensi Judul Unit 1 Menerapkan Lingkungan Kerja Bersih dan Aman Sesuai Prinsip Kesehatan dan Keselamatan Kerja 2 Melakukan Persiapan Kerja 3 Melakukan Komunikasi Di Tempat Menerima Tamu 4 Melakukan Komunikasi Dengan Pelanggan 5 Melakukan Komunikasi Dengan Teman Sejawat 6 Memangkas Rambut 7 Melakukan Pratata 8 Mengeriting Rambut 5 Merias Wajah Korektif No Kode Unit Kompetensi Judul Unit 1 Menerapkan Lingkungan Kerja Bersih dan Aman Sesuai Prinsip Kesehatan dan Keselamatan Kerja 2 Melakukan Persiapan Kerja 3 Melakukan Komunikasi Di Tempat Menerima Tamu 4 Melakukan Komunikasi Dengan Pelanggan 5 Melakukan Komunikasi Dengan Teman Sejawat 6 Merias Wajah Cicatri 7 Merias Wajah Geriatri 8 Merias Wajah Panggung 9 Menjual Produk dan Jasa Kecantikan

Apakah kamu termasuk penggemar make up, selalu mengikuti perkembangan teknik make up dan sering menonton tutorial make up terbaru di YouTube? Jika ya, maka tak ada salahnya untuk kuliah mengambil jurusan tata rias. Meskipun banyak yang beranggapan bahwa belajar tata rias bisa dilakukan melalui lembaga kursus kecantikan dan belajar secara otodidak, tapi dengan kuliah jurusan tata rias kamu akan mendapat ilmu dan gelar yang dibutuhkan oleh industri kecantikan. Jurusan tata rias juga kerap dipandang sebelah mata karena dianggap sepanjang kuliah hanya akan bermain-main dengan make up saja. Memang tidak sepenuhnya salah, pasalnya jurusan tata rias adalah jurusan yang mengutamakan keahlian dan keahlian didapat dari latihan yang terus-menerus. Semakin sering kamu berlatih, maka keahlian meriasmu akan semakin terasah. Apa Saja yang Dipelajari di Jurusan Tata Rias? Gambar Pexels/willy-zhong-1219097 Kuliah di jurusan tata rias bukan berarti kamu hanya akan belajar merias model saja. Beberapa mata kuliah yang diajarkan dalam jurusan tata rias di antaranya perawatan wajah, dasar rias, rias panggung atau fantasi, sanggul tradisional dan modern, riasan pengantin tradisional dan internasional. Di luar teknik tata rias, kamu juga akan belajar mengenai anatomi dan fisiologi tubuh, pelajaran kimia serta ilmu kesehatan kulit dan rambut. Semua bahan kosmetik dan tata rias rambut menggunakan bahan kimia sehingga kamu perlu memahami apa saja bahan yang aman digunakan dan bagaimana efeknya bagi kulit dan rambut. Saat merias, kamu juga perlu mengenali kondisi kulit orang yang akan dirias untuk kemudian disesuaikan dengan jenis dan bahan kosmetik yang cocok. Tentunya kamu ingin hasil riasanmu bukan hanya tampak bagus tapi tidak menimbulkan masalah di kulit dan rambut model kan? Pelajaran di luar teknik tata rias lainnya adalah pelajaran mengenai tata busana. Pada beberapa kampus, jurusan tata rias digabung dengan tata busana menjadi prodi tata rias dan busana sehingga kedua bidang ini tidak dapat dipisahkan. Beberapa mata kuliah tentang seni busana di antaranya dasar busana, dasar seni dan desain, serta menggambar mode tata kecantikan. Tak lupa, jurusan tata rias juga dilengkapi dengan mata kuliah kewirausahaan sebagai bekal untuk merintis bisnis tata rias di kemudian hari. Laki-laki Juga Bisa Masuk Jurusan Tata Rias Lho! Gambar Pexels/kampus Jurusan tata rias juga sering dianggap sebagai jurusan yang eksklusif untuk perempuan. Namun fakta di lapangan menunjukkan bahwa tak sedikit ahli tata rias laki-laki yang sukses. Beberapa nama seperti Irwan Riady, Bennu Sorumba, Upan Duvan, Bubah Alfian adalah beberapa nama pakar tata rias laki-laki yang cukup populer di tanah air. Oleh karena itu, jurusan tata rias bukan hanya khusus untuk perempuan saja namun juga terbuka lebar bagi para laki-laki. Lalu, apakah lulusan jurusan tata rias hanya bisa menjadi penata rias? Tentu tidak. Prospek kerja jurusan tata rias sangat luas, kamu bisa bekerja sebagai penata rias atau make up artist, membuka salon kecantikan, terapis kecantikan, perias pengantin, dan penata rias pertunjukan dan teater. Industri kreatif juga banyak membutuhkan ahli tata rias. Selain berbagai profesi tersebut, kamu juga bisa merintis karir menjadi YouTuber dengan konten kecantikan atau menjadi pengajar di kelas-kelas kecantikan. Bagi kamu yang berminat dengan jurusan tata rias, ada beberapa kampus yang memiliki jurusan tata rias dalam jenjang D3, D4 maupun S1. Beberapa kampus yang terkenal dengan jurusan tata rias di antaranya Universitas Negeri Jakarta UNJ, Universitas Negeri Yogyakarta UNY, dan Universitas Negeri Semarang UNNES. Baca Juga Winda CarmelitaHi, Iâ€™m Winda. Iâ€™m a writer living in Malang, Indonesia. I am a fan of writing, music, and arts.

jurusan tata kecantikan kulit dan rambut